Langsung ke konten utama

Aset Abu Tours Disita Penyidik, Termasuk Moge Triumph









Makassar - Polda Sulawesi Selatan menyita 5 unit kendaraan dan satu motor gede (Moge) milik CEO Abu Tours, Hamzah Mamba. Hamzah resmi menyandang status tersangka dalam kasus dugaan penipuaan 86 ribu jemaah umrah.

Kendaraan sitaan ini ditaksir mencapai Rp 2 miliar. Barang itu, akan dijadikan barang bukti dalam persidangan. Jika nanti diputuskan oleh pengadilan, maka barang ini akan dilelang dan akan digunakan untuk menutupi kerugian jemaah Abu Tours yang menjadi korban.

"Penyitaan ini baru awal dulu, kita masih menelusuri aset-aset lain milik HM dan juga aset perusahaan. Baik itu yang bergerak maupun tidak. Sitaan ini akan kita jadikan barang bukti dalam pengadilan," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, Senin (26/3/2018).




"Moge yang kita sita ini, kita sudah periksa ternyata dari Inggris. HM ini memang punya hoby touring motor gede dan dia tergabung dalam komunitas Moge," paparnya.

Lebih lanjut, Dicky menjelaskan, penyidik masih terus melakukan pemeriksaan ke sejumlah pihak. Tidak menutup kemungkinan, akan ada tersangka baru dalam kasus ini. Sementara, posko pengaduan korban juga masih terus didatangi oleh jemaah dan agen.

"Posko ini memang belum kita tutup, semua korban masih kita terima laporannya. Hari ini saja sudah ada ratusan orang yang melapor. Tentunya, penyidik akan memproses lagi lebih dalam dan bisa jadi ada tersangka baru," pungkasnya.

Pada hari Sabtu (23/3/2018) lalu, polisi resmi menetapkan pemilik Abu Tours, Hamzah Mamba sebagai tersangka. Ia dijerat dengan pasal 54 ayat 1 jo pasal 64 ayat 2 UU Penyelenggaraan haji, Subsider pasal 372 dan 378 KUHP jo Pasal 64 ayat 1-5 tentang UU Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman 20 tahun penjara dan denda Rp 10 miliar.
(asp/asp)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mantan Pelayan Putri Diana Diusir dari Lokasi Pernikahan Harry - Meghan

Sejumlah tamu penting hadir dalam pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, seperti pasangan David dan Victoria Beckham, Oprah Winfrey, George dan Amal Clooney, juga Serena Williams dan Alexis Ohanian. Harry dan Meghan sengaja tak mengundang politisi, meski anak Putri Diana itu dikenal dekat dengan pasangan Barack dan Michele Obama. Ternyata, Pangeran Harry juga tak mengundang Paul Burrell, mantan pelayan sekaligus sahabat Putri Diana. Seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (19/5/2018), Burrell tertangkap kamera sedang didekati petugas keamanan saat berusaha memasuki area khusus di sekitar Kastil Windsor, yang tak jauh dari lokasi pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle. Kala itu ia tampil necis dengan stelan jas abu-abu dan dasi pink. Konon, dasi itu adalah hadiah dari Putri Diana. Pria 59 tahun itu terlihat marah ketika petugas keamanan untuk menggiringnya pergi dari Kapel St George's di Kastil Windsor, Berkshire. Sebelumnya, membuat sensasi dengan mengatakan bahwa

Hasil MotoGP Qatar

Doha - Andrea Dovizioso tampil impresif untuk memenangi MotoGP Qatar yang berjalan ketat dari start sampai akhir. Marc Marquez finis kedua, disusul Valentino Rossi di tempat ketiga. Balapan yang berlangsung di sirkuit Losail, Minggu (18/3/2018) malam WIB berjalan ketat sejak selepas start. Mulanya Johann Zarco yang memulai dari pole mempertahankan posisi hingga sebagian besar jalannya balapan. Tapi pebalap asal Prancis itu kemudian dilewati Dovizioso yang sudah naik perlahan-lahan dari posisi lima, tempatnya memulai balapan. Sejak saat itu, persaingan ketat diberikan Marquez kepada Dovizioso . Marquez terus menekan, bahkan mencoba menyalip di tikungan terakhir namun gagal. Dia harus puas finis kedua. Rossi tak kalah impresif, start dari posisi delapan dan melewati sejumlah pebalap untuk finis ketiga. Hasil mengecewakan malah harus didapatkan Zarco, yang akhirnya cuma finis di posisi delapan. Untuk posisi empat ditempati Cal Crutchlow, disusul Danilo Petrucci, dan Maverick Vinales.

Kisah Pria Indonesia Bertemu Ibu Kandung Usai 40 Tahun Terpisah

Andre Kuik tak dapat menahan tangis ketika pertama kali bertemu dengan ibunya setelah 40 tahun, dia diadopsi warga Belanda sejak berusia lima bulan dan tinggal di Negeri Kincir Angin. Rasa lelahnya menempuh perjalanan dari Belanda ke Pringsewu, Lampung, langsung hilang begitu bertemu dengan ibu kandung, kakak laki-lakinya, adiknya, dan para kerabatnya untuk pertama kali. BBC Indonesia mengikuti perjalanan Andre dari Belanda ke Lampung. Bagi Andre Kuik dan pasangannya, Marjolein Wissink, perjalanan ke Lampung pada pertengahan April lalu, merupakan yang ketiga kalinya. Namun berbeda dengan sebelumnya, kali ini dia pasti bertemu dengan ibu kandungnya, Kartini (65 tahun) serta saudara kandungnya. Perasaannya tak menentu. Setelah tiba di Jakarta setelah terbang sekitar 15 jam dari Belanda, Andre tak dapat tidur di malam hari. Esok harinya, dia dan Marjolein bergegas ke Lampung dengan penerbangan di pagi hari. "Sangat bahagia, gugup dan saya sangat merasakan mereka sangat dekat,"